Pemerintahan Bashar Al Assad akan Lemah Jika Pendukungnya Baku Hantam di Belakang

Dalam konteks konflik di Suriah, pasukan yang menguasai sebuah wilayah dari tangan musuh akan menjadi penguasa de facto wilayah tersebut.

Jika itu dikuasai pasukan Bashar Al Assad maka itu dikendalikan sepenuhnya oleh pemerintah.

Jika dikuasai oleh Rusia maka itu dalam kendali Rusia seperti pasukan oposisi Daraa yang akhirnya menjadi loyal ke Rusia. Mereka tak akan izinkan pasukan Assad masuk ke sana karena rentan mendapag perlawanan dari warga dan menimbulkan ketidakstabilan.

Namun yang terjadi di Deir Az Zor yang kaya minyak jauh berbeda. Rusia dilaporkan mengusir pasukan atau milisi yang loyal ke Iran dari daerah tersebut.

Padahal milisi ini menguasai daerah itu tanpa bantuan apapun dari Rusia. Baik dukungan udara ataupun padukan lainnya.

Diduga Rusia ingin menguasai ladang minyak karena Suriah masih punya utang 2 miliar dolar AS. Namun Iran mengungkapkan bahwa justru utang Suriah lebih banyak ke mereka sekitar 30 juta dolar AS. 

Hal itu karena Iran sejak awal mengirim puluhan ribu milisi membangu Assad.

Namun tidak ada respon dari Assad atas tindakan Rusia ini.

Baca:

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pemerintahan Bashar Al Assad akan Lemah Jika Pendukungnya Baku Hantam di Belakang"

Post a Comment