Kerja Sama Antar Pemberontak Membuat Repot Militer Myanmar


Myanmar pernah diguncang sekitar 30-an kelompok pemberontak. Hampir semua kelompok minoritas membangkan ke pusat, baik untuk merdeka maupun otonomi.

Militer Myanmar, Tatmadaw, harus menghadapi satu per satu kelompok pemberontak. 

Uniknya, terjadi saling melatih dan kerja sama antar pemberontak walau banyak juga konflik antar pemberontak itu sendiri.

Pemberontak Kachin misalnya melatih kelompok Arakan. Begitu seterusnya.

Tatmadaw belakangan jenuh dengan pemberontakan ini dan menuduh Tiongkok mempersenjatai mereka.

Daerah perbatasan Myanmar-Tiongkok memang menjadi jalur penyeludupan senjata maupun narkoba.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Kerja Sama Antar Pemberontak Membuat Repot Militer Myanmar"

Post a Comment