Milisi Yazidi yang Didukung PKK Dilaporkan Rusak dan Preteli Masjid, Dijadikan Kandang Ternak

Milisi Yazidi di Sinjar yang didukung oleh PKK kelompok teroris dari Turki dilaporkan mrusak dan melucuti Masjid dan sebagian dijadikan sebagai kadang peternakan.

Syiah Yazidi memang terbagi dua salah satunya sudah tidak mengaku sebagai Islam dan menjadi Yazidi sebagai sebuah agama tersendiri.

Pemerintah Irak juga mengakui Yazidi sebagai agama tersendiri.

Kelompok teroris PKK dari Turki menjadikan Sinjar dan Qandil di Kurdistan menjadi markas mereka melakukan serangan ke Turki.

Peshmerga dan PKK pernah perang di Sinjar untuk menguasai kota perbatasan Irak dan Suriah tersebut.

Namun, Peshmerga Kurdistan akhirnya mundur. Saat ISIS semakin kuat di Irak, mereka menguasai Sinjar untuk masuk ke Suriah. Banyak warga Sinjar baik Muslim maupun Yazidi yang terbunuh.

Ketika ISIS mulai lemah digempur pasukan Tueki, Irak, Suriah dan koalisi AS wilayah Sinjar kembali dikuasai oleh PKK dan didirikan pemeeintah otonomi.

Milisi Yazidi PKK kemudian merusak mesjid-mesjid dan rumah-rumah kalangan Islam yang belum kembali dari pengungsian. Padahal umat Islam juga menjadi korban baik itu Arab, Kurdi dan Turkmen.

Sebagain dari masjid itu dijadikan kansang ternak dan banyak pengungsi Islam yang tidak berani kembali ke rumah masing-masing. Dan jikapun kembali tak bisa meminta kembali masjid yang dikuasai Yazidi.

Keadaan diperparah saat milisi Syiah PMU yang hadir di Sinjar memberi angin kepada milisi PKK dan Yazidi untuk bertindak semena-mena. Padahal Baghdad dan Erbil telaj sepakat bahwa semua milisi di Sinjar harus membubarkan diri atau meninggalkan Sinjar termasuk PMU. Hanya tentara resmi Irak yang boleh berada di tempat tersebut, tapi ditolak PKK dan milisi Yazidi.



Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Milisi Yazidi yang Didukung PKK Dilaporkan Rusak dan Preteli Masjid, Dijadikan Kandang Ternak"

Post a Comment