Gencatan senjata yang dimediasi PBB dalam perang saudara berdarah Yaman telah berakhir dengan tidak ada pihak yang setuju untuk memperpanjangnya, karena Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres berjanji negosiasi akan terus berlanjut.
Gencatan senjata enam bulan berakhir hari Minggu ketika Amerika Serikat mendesak Houthi untuk melanjutkan "negosiasi dengan itikad baik dan bekerja dengan PBB untuk mencapai kesepakatan untuk memperpanjang gencatan senjata dan menjaga Yaman di jalan menuju perdamaian," kata Departemen Luar Negeri AS dalam sebuah pernyataan.
"Amerika Serikat mengungkapkan keprihatinan mendalamnya bahwa gencatan senjata yang dimediasi PBB di Yaman berakhir pada 2 Oktober," kata Departemen Luar Negeri, Senin. "Kami mendesak semua pihak untuk menahan diri selama waktu yang sensitif ini."
0 Response to "Ketika Dunia Berharap Yaman Segera Damai"
Post a Comment